Bangsa Arab yang tinggal berada di kota Bangil, usianya sudah mencapai ratusan tahun yang lalu, bahkan sudah menjadi warga negara Indonesia, karena ikut berjuang di “Al-Khairiyah” dan bertempur bergabung dengan pasukan Hizbullah dalam menghadapi pasukan penjajah.
Itulah sebabnya ada hubungan darah antara orang Arab dari Yaman dengan orang Arab dari Bangil. Ketika itu orang Arab dari Yaman datang ke kota Bangil banyak menikahi wanita asli penduduk Bangil, seperti;
1. Al-Habib Abdullah bin Ali Al Hadad Sangeng.
2. Al-Habib Umar bin Abdurahman Al Mashur Mufti Tarim.
3. Al-Habib Ahmad bin Abdullah bin Hasan bin Segaf Asegaf paman dari Habib Abu Bakar bin Husin Assegaf.
Mereka semua Ulama’ yang datang dari Hadramaut, kemudian meninggal dunia dan di makamkan di kuburan Sangeng kota Bangil. Sedangkan para Ulama’ yang pernah datang ke Bangil, kemudian kembali ke negaranya dan meninggal dunia di Hadramaut, antara lain:
1. Habib Abdullah bin Alwi Al Aydrus
2. Habib Ahmad bin Muhsin Al Haddar di Mukalla
Dan habaib lainnya yang pernah tinggal di Bangil, kemudian menetap di kota Sewun, hingga kini mereka membuat perkampungan keluarga yang di beri nama desa الو بانقيل (Keluarga Bangil).
Di desa keluarga Bangil di Sewun juga menggunakan bahasa campuran Arab, bahasa jawa Bangil, dan bahasa Indonesia, sehingga apabila ada seseorang yang masuk di rumah desa perkampungan keluarga Bangil di Sewun, pasti merasa heran seolah-olah berada di kota Bangil pada umumnya. Kedua keluarga tersebut saling merindukan satu dengan yang lainya, yang di Bangil merindukan keluarganya yang berada di Hadramaut, demikian pula keluarga dari Hadramaut merindukan keluarganya di kota Bangil.
Dengan demikian hubungan dua cahaya Ba Alawi dari Hadramaut dan cahaya Ba Alawi di kota Bangil dapat menerangi bumi Nusantara. Hall itu merupakan bukti bahwa aqidah Asy’ Ari dan Abu Mansur Al-Maturidi serta madzhabnya Syafi’i dan tasawufnya Al Ghozali, yang diberi nama Ahlu Sunnah wal Jamaah berasal dari bumi Hadramaut ke kota Bangil, kemudian tersebar ke seluruh bumi nusantara. Dengan demikian Bangil sebagai pusat peradaban Islam Ahlu sunnah wal Jamaah berasal dari Bumi Hadramaut Negara Yaman.
Syarifah Alaydrus
