Sawangan, Depok — Kegiatan kajian mingguan di Masjid Ittihadul Ikhwan, Komplek BNI Bedahan, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, kembali dilaksanakan pada Sabtu malam (28/12). Kajian ini rutin diadakan setelah shalat Maghrib oleh Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) yang diketuai oleh Ustadz Slamet.
Pemateri dalam kajian ini adalah Ustadz Fuad Munir, S.Pd.I., atau yang akrab disapa Gus Moen. Beliau dikenal luas di kalangan jamaah sebagai penceramah yang memiliki wawasan luas dan cara penyampaian yang menarik.
Orang Tua Mengasuh Cucunya
Kajian kali ini mengangkat tema “Tanda-Tanda Kiamat” yang diambil dari kitab Risalah Ahlussunnah Wal Jama’ah karya Hadrotus Syekh Hasyim Asy’ari. Dalam kajian tersebut, Gus Moen mengutip salah satu hadis:
لا تقوم الساعة حتى تتخذ المساجد قناطر، فلا يسجد لله فيها، وحتى يبعث الغلام الشيخ بريدا بين الأفقين، وحتى يبلغ التاجر بين الأفقين فلا يجد ربحا” رواه الطبراني عن ابن مسعود رضي الله عنه
Beliau menjelaskan bahwa tanda-tanda ini mencakup:
- Masjid sebagai tempat lewat, bukan tempat ibadah: Ini menggambarkan berkurangnya semangat umat dalam beribadah, khususnya shalat di masjid.
- Kurangnya penghormatan antara yang muda dan yang tua: Anak muda menganggap orang tua sebagai pesuruh, sehingga hilangnya sikap saling menghormati.
- Tidak adanya keberkahan dalam perdagangan: Hal ini disebabkan oleh maraknya kecurangan dan kebohongan di kalangan pedagang.
Gus Moen menegaskan pada poin yang kedua tentang pentingnya berhati-hati dalam bersikap kepada kedua orang tua ketika meminta orang tua mengasuh anaknya saat mereka sedang sibuk bekerja. “Orang tua mengasuh cucu termasuk perbuatan dosa, karena secara tidak langsung, anak telah menyuruh dan membebani orang tua dengan tanggung jawab mengasuh anak, sekalipun orang tua diberi bayaran sebagai gantinya, kecuali orang tua meminta dengan sendirinya untuk mengasuh cucunya meskipun tanpa dibayar sekalipun” ujar beliau.
Penutup
Setelah penyampaian materi, kajian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Jamaah tampak antusias mengajukan pertanyaan seputar tanda-tanda kiamat dan dampaknya terhadap kehidupan sehari-hari.
Kegiatan diakhiri dengan shalat Isya berjamaah dan makan malam bersama, menciptakan suasana hangat penuh kebersamaan di antara jamaah. “Kajian ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran kita akan pentingnya menjaga iman dan amal saleh,” ujar salah satu jamaah.
Kajian ini akan terus diadakan setiap Sabtu malam, dengan tema yang beragam dan relevan dengan kebutuhan umat.